FIK UPNVJ – Jakarta, 26 Februari 2025 – Fakultas Ilmu Komputer (FIK) UPN “Veteran” Jakarta (UPNVJ) terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan daya saing mahasiswa di era digital. Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, FIK UPNVJ menggelar rapat koordinasi dengan Maxy Academy pada Rabu, 26 Februari 2025, bertempat di Ruang Rapat Dekanat.

Rapat ini dihadiri oleh Dekan FIK, Prof. Dr. Ir. Supriyanto, ST., M.Sc., IPM., serta jajaran pimpinan lainnya, termasuk Erly Krisnanik, S.Kom., MM (Wakil Dekan Bidang Akademik), Dr. Bambang Saras Yulistiawan, S.T., M.Kom (Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum), serta Ati Zaidiah, S.Kom., M.TI (Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama). Selain itu, turut hadir Catur Nugrahaeni Puspita Dewi, S.Kom., M.Kom., selaku Kepala UPA PKK beserta staf FIK. Dari pihak Maxy Academy, rapat ini dihadiri oleh CEO Maxy Academy, Isac Munandar, didampingi oleh Jordan dan Hepri selaku staf Maxy Academy.

Dalam rapat ini, kedua belah pihak membahas berbagai program strategis yang akan dijalankan pada tahun 2025 untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa. Beberapa inisiatif utama yang disepakati dalam pertemuan ini meliputi:

  • Pembentukan Impact Hub di FIK UPNVJ

Impact Hub ini dirancang sebagai pusat kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan mitra industri. Tujuannya adalah untuk memperkuat peran akademisi dalam penelitian serta pengabdian kepada masyarakat melalui inovasi digital yang dapat diimplementasikan langsung dalam dunia industri.

Foto pelaksanaan rapat koordinasi
  • Program Sertifikasi Internasional untuk Mahasiswa dan Dosen

FIK UPNVJ bekerja sama dengan Maxy Academy dalam menyelenggarakan berbagai sertifikasi internasional bagi mahasiswa dan dosen. Program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing lulusan dengan memberikan pengakuan kompetensi yang berlaku di tingkat global.

  • Pendampingan Entrepreneurship untuk Mahasiswa

Untuk mendukung mahasiswa yang tertarik dalam bidang kewirausahaan, FIK UPNVJ bersama Maxy Academy akan mengadakan program pendampingan entrepreneurship. Program ini mencakup tahapan mulai dari penyusunan proposal bisnis hingga persiapan presentasi pendanaan kepada investor bagi kelompok mahasiswa yang terpilih.

Dekan FIK, Prof. Dr. Ir. Supriyanto, ST., M.Sc., IPM., menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat menjadi wadah yang efektif dalam membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan. “Kami berharap program ini tidak hanya memberikan pengalaman akademik, tetapi juga membekali mahasiswa dengan keterampilan nyata yang dapat mereka gunakan dalam dunia industri dan kewirausahaan,” ujarnya.

CEO Maxy Academy, Isac Munandar, juga menambahkan bahwa pihaknya siap berkolaborasi penuh dalam pelaksanaan program ini. “Kami percaya bahwa sinergi antara akademisi dan industri akan memberikan dampak positif yang signifikan dalam membentuk generasi profesional yang kompeten dan siap bersaing di tingkat global,” ungkapnya.

Tanggapan positif pun datang dari para peserta rapat. Mereka mengapresiasi inisiatif yang diambil dalam kerja sama ini dan berharap program yang disepakati dapat berjalan dengan baik serta memberikan manfaat nyata bagi mahasiswa. Beberapa staf akademik menyampaikan harapan agar pelaksanaan sertifikasi internasional dan pendampingan wirausaha dapat dilakukan secara berkelanjutan sehingga mahasiswa memiliki kesempatan lebih besar untuk berkembang. Selain itu, mereka juga berharap agar Impact Hub dapat segera direalisasikan sebagai ruang kreatif bagi mahasiswa untuk berkolaborasi dan mengembangkan inovasi mereka.

Dengan adanya kerja sama ini, FIK UPNVJ semakin memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan industri. Ke depan, program-program ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman mahasiswa serta membuka peluang lebih luas bagi mereka di dunia kerja maupun wirausaha berbasis teknologi.

Share